Senin, 10 Januari 2011

bbm naik

Tarif BBN Naik, Dealer Mobil Tak Mau Merugi

image
LAYANI PELANGGAN: Salah seorang karyawan Toyota Nasmoco sedang melayani calon pembeli, Senin (10/1). (SM CyberNews/ Asef F Amani)

Magelang, CyberNews. Bagi Anda yang akan membeli mobil di tahun ini, bersiaplah untuk merogoh kocek lebih dalam lagi. Pasalnya, harga mobil untuk tahun 2011 naik dari tahun sebelumnya, dikarenakan menyesuaikan dengan tarif bea balik nama (BBN) yang juga naik.
Branch Manager Toyota Nasmoco Magelang, Raymond Aryadi (38) mengatakan, bahwa sudah menjadi hal biasa tiap tahun tarif BBN mengalami kenaikan. Seolah tidak mau rugi, harga mobil pun ikut naik terutama dari sisi perpajakan mengikuti kenaikan BBN tersebut.
“Meskipun naik, tidak seberapa banyaknya dan masing-masing jenis mobil kenaikannya berbeda beda, ada yang naik Rp800 ribu dan ada juga yang naiknya sampai Rp2 jutaan,” ujarnya saat ditemui di kantornya Jl Raya Magelang-Jogja, Senin (10/1).
Dia menjelaskan, pihaknya sudah memberlakukan kenaikan tersebut per awal Januari 2011 lalu. Misalnya untuk Toyota Yaris GMT naik dari Rp179,9 juta menjadi Rp 180,8 juta. Begitu juga Toyota Inova GMT Bensin naik menjadi Rp231,7 juta dari sebelumnya Rp230,7 juta dan Toyota Rush GMT naik Rp800 ribu menjadi Rp194,8 juta dari Rp194 juta.
“Meski ada kenaikan, kami tidak khawatir akan terjadi penurunan penjualan. Justru, kami optimis tahun ini penjualan akan meningkat bahkan melebihi pencapaian tahun 2010. Tahun ini kami menargetkan menjual sebanyak 1100 unit, lebih tinggi dari tahun lalu yang mencapai 900 unit dari target sebanyak 855 unit,” katanya optimis.
Optimis Meningkat
Begitu juga dengan Honda yang akan menaikan harga mobil di tahun ini. Sales Supervisor Honda Tunas Jaya Mobil Magelang, Yessy Patria Dewanta (32) mengemukakan, bahwa pihaknya juga akan menaikkan harga mobil menyesuaikan kenaikan tarif BBN yang ada.
“Hanya saja, kami belum memastikan besaran kenaikanya berapa karena masih menunggu instruksi dari pusat. Mungkin dalam waktu dekat, list harga untuk tahun 2011 akan segera tercetak sehingga masyarakat mempunyai gambaran harga-harga mobilnya,” tuturnya.
Seperti Toyota, pihaknya pun tidak terlalu mengkhawatirkan kenaikan tersebut akan berdampak pada penurunan penjualan. Sebab, berkaca pada tahun-tahun sebelumnya penjualan selalu meningkat meski harga pun terus naik. Tahun 2010 lalu, pihaknya mampu membubuhkan penjualan sebanyak 220 unit atau meningkat dari tahun 2009 yang hanya kurang dari 200 unit.
“Kami optimis tahun ini akan kembali meningkat bahkan melampaui tahun 2010. Kami menargetkan mampu menjual sebanyak 272 unit di tahun 2011. Apalagi, nantinya akan ada mobil baru yang siap menjadi magnet masyarakat Magelang dan sekitarnya,” ungkapnya optimis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar